Kamis, Januari 07, 2010

46 Menit Bersama Rhama & Shinta

Kepada temanku,...Rhama.
Ini perpustakaan, Dab !

Tempat aku dan mereka menelanjangi lalu membedah tebalnya buku – buku
Juga diktat – dikat kuliah
Mencari sebaris angka dan sederet kata – kata
Di antara konyolnya sekian rumus dan fungsi

Jangan lagi kau belai rambut pacarmu itu.
Aku tahu,…rambutnya memang panjang dan indah.
Jangan lagi kau remas jari – jari tangannya
Aku juga tahu,…jari – jari tangannya memang lentik.
Jangan lagi kau cium merah bibirnya
Toh,..aku masih bisa melihat bibirnya yang merekah.

Kepada temanku,...Shinta
Ini perpustakaan, Mbak Yu!

Tempat mataku dan mata – mata mereka setengah mati mencari makna dan arti
Di balik sekian kata dan sejumput kalimat
Mencari sebaris angka dan sederet kata – kata

Kepada temenku,...Rhama dan Shinta.
Aku mengungkap tanya pada kalian ;
Apakah tak ada tempat yang lebih indah dan asyik buat kalian selain di sini ?

Hai,Rhama...Hai,Shinta !
Tumpahkan segala cinta kalian dengan lembut
Bahasakan hasrat, nafsu dan muncrat sperma kalian dengan indah
Tapi, tidak di sini !
Ini tempatku dan tempat mereka…
Tempat yang penuh nafas, peluh dan gelora.


Bulaksumur, Djogdja. April 2001

Tidak ada komentar:

Posting Komentar