Apakah engkau tahu
Kapan malam yang paling gelap
Karena bintang- bintang malas bersinar
Para bidadari melantunkan irama sumbang duka
Karena sang rembulan kehabisan terang
Apakah engkau juga mengerti
Kapan malam yang penuh pesona
Saat para kyai dan santrinya terlalu lelah untuk gemakan dzikir – dzikir mereka
Sementara di tempat lain,
lonthe – lonthe sibuk menjajakan tubuh semog atau tetek gede nya
Hingga tas – tas nya tak muat untuk menampung ciuman – ciuman dan muncrat sperma
: juga erangan –erangan serta rogohan – rogohan
Dan aku terus asyik main mata dengan buku – buku sastra para penyair kondang
: juga rumus – rumus matematika di diktat – diktat kuliah
Malam yang paling gelap dan penuh pesona
Hadir bersama dan bersatu dalam pesta – pesta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar